Laman

Kamis, 07 Februari 2013

rahasia sukses tendangan pinalti balotelli

milanysti -
Rahasia Sukses Tendangan Penalti Dari Balotelli


Rahasia Sukses Tendangan Penalti Dari Balotelli - Striker AC Milan, Mario Balotelli, memiliki rekor luar biasa dalam melakukan tendangan penalti. Dia selalu sukses mencetak gol dari titik putih selama karier profesionalnya.


Selama ini, Balotelli sudah mengambil 17 tendangan penalti baik saat membela klub maupun timnas Italia. Seluruhnya selalu berbuah gol.


Rekor ini cukup mengagumkan. Sebab, meski terlihat mudah, mengambil tendangan penalti butuh keterampilan dan kekuatan mental yang besar. Tak jarang bintang-bintang besar pernah melakukan kegagalan, seperti Diego Maradona, Franco Baresi, Wayne Rooney, Roberto Baggio, dan sebagainya.


Terakhir, Balotelli melakukan tendangan penalti saat membela AC Milan lawan Udinese akhir pekan lalu dan gol, sekaligus memastikan timnya menang 2-1. Ketika ditanya Daily Mirror, Balotelli punya tips sendiri bagaimana melakukan tendangan penalti.


"Ini hanya sebuah permainan psikologi antara diriku dan kiper lawan. Aku tahu bagaimana mengontrol pikiran. Jika kiper lawan bergerak lebih dulu dari diriku, artinya dia sudah kalah dalam permainan psikologi," kata Balotelli.


Balotelli menunjukkan kekuatan kontrol pikirannya kala membela Manchester City lawan Borussia Dortmund di Liga Champions, Oktober 2012. Saat itu, kiper Dortmund, Roman Weidenfeller mendatangi Balotelli dan membisikkan beberapa kata, sebelum striker Italia itu melakukan tendangan penalti. Ia mencoba melakukan teror psikologis kepada Balotelli. Namun, Balotelli tak terpengaruh dan sukses melakukan tendangan penalti.


Weidenfeller kemudian mengatakan, "Aku sudah membisikkan beberapa kata di telinganya, tapi dia sangat cerdas dan tak terpengaruh oleh kata-kataku."


Ahli Psikologi Olahraga dari Universitas Middlesex, Dr Rhonda Cohen mengatakan, ada beberapa faktor yang membuat orang sukses melakukan tendangan penalti.


"Kita sebut ini sebagai aksi 'A', (action) aksi mengambil atau menunggu untuk penalti, 'C', (consequence) konsekuensi atau hasil," katanya dan menjelaskan, "Tapi apa yang teridentifikasi sebagai 'B'(belief) adalah keyakinan dan pikiran yang terjadi antara aksi dan konsekuensi. Maka, apa yang dipikirkan penendang penalti dan kiper sangat penting dan vital. Pikiran, kepercayaan, dan perasaan bisa menjadi gangguan atau bahkan tekanan yang bisa merusak pergerakan."


"Pemain yang secara psikologis sudah siap akan memiliki peluabg besar untuk sukses dalam situasi tendangan penalti. Pelatih tahu hal ini dan sering meminta pemain berlatih di depan penonton. Sehingga, mereka bisa mengalami tekanan. Namun, tekanan bisa sangat intensif dan membuat situasi menjadi sulit, bahkan buat pemain berpengalaman sekali pun," jelas Dr Cohen.


"Jika strategi mengontrol pikiran dengan menonton gerakan kiper lawan berhasil buat Balotelli, maka ini berari sudah menjadi cara psikologis yang nyata dan bermanfaat baginya. Setiap pemain harus memiliki strateginya sendiri," terangnya.


Raja penendang penalti, Matthew Le Tissier, juga memiliki keyakinan yang kuat saat melakukan tendangan penalti. Selama kariernya, dia mencetak 37 gol dari 48 tendangan penalti yang ia lakukan, hanya gagal sekali.


Tentang rahasianya, mantan pemain Southampton ini menjelaskan, "Ketika maju mengambil tendangan penalti, saya yakin bahwa saya akan mencetak gol. Ini peluang mudah untuk mencetak gol," kata Le Tissier kepada BBC.


Sebab itu, jika Italia mendapat tendangan penalti saat pertandingan persahabatan lawan Belanda, Rabu (7/2/2013), jangan heran jika Balotelli yang akan melakukan tendangan itu. Sebab, Balotelli telah membuktikan kemampuannya.
Daftar Tendangan Penalti Balotelli :


Inter Milan: 6 tendangan/6 gol
Manchester City: 9/9
AC Milan: 1/1
Timnas Italia: 1/1
Total: 17/17